Bulan Dibelenggunya Syetan-Syetan | Sedekah Bumi
Bulan Dibelenggunya Syetan-Syetan | Sedekah Bumi
Pengertian terbelenggunya syetan sebagaimana pengertian dibukanya pintu surga pada bulan Ramadhan ditafsirkan para ulama dari dua sudut pendekatan. Secara hakiki pembelengguan syetan berarti semua jenis syetan dirantai dan dibelenggu selama bulan Ramadhan sehingga kemampuan mereka untuk menyesatkan manusia sangat terbatas dan lemah dibanding pada bulan-bulan yang lain. Sehingga jika masih ada orang mukmin yang maksiat di bulan Ramadhan menunjukan betapa rendah dan hinanya keimanan orang tersebut sehingga ia masih bisa diperdaya syetan dalam kondisi syetan itu sendiri terbelenggu.
Sedang dari pendekatan makna kiasan, terbelenggunya syetan ada beberapa tafsiran:
Pertama, syetan-syetan terbelenggu karena ruang gerak tipudaya serta makar mereka terhadap orang-orang beriman dibatasi. Kita ketahui bahwa sebagian besar pintu dosa dan kejahatan yang dilakukan manusia karena nafsu syahwat makan, minum dan seks, maka dengan puasa semua itu dikekang sehingga menjadi belenggu terhadap ruang gerak syetan dalam menyesatkan manusia beriman. '
Kedua, bahwa dibelenggunya syetan tidak berarti semua jenis syetan. Bisa saja yang dimaksud adalah syetan-syetan tertentu yang paling jahat dan berbahaya, seperti disebutkan pada sebagian riwayat yaitu syetan-syetan yang biasa mencuri berita langit (maradatus syaycithin) yang dilempari dan dikejar-kejar dengan bintang berapi. Demikian juga yang diisyaratkan dalam al-Qur'an:
Pengertian terbelenggunya syetan sebagaimana pengertian dibukanya pintu surga pada bulan Ramadhan ditafsirkan para ulama dari dua sudut pendekatan. Secara hakiki pembelengguan syetan berarti semua jenis syetan dirantai dan dibelenggu selama bulan Ramadhan sehingga kemampuan mereka untuk menyesatkan manusia sangat terbatas dan lemah dibanding pada bulan-bulan yang lain. Sehingga jika masih ada orang mukmin yang maksiat di bulan Ramadhan menunjukan betapa rendah dan hinanya keimanan orang tersebut sehingga ia masih bisa diperdaya syetan dalam kondisi syetan itu sendiri terbelenggu.
Sedang dari pendekatan makna kiasan, terbelenggunya syetan ada beberapa tafsiran:
Pertama, syetan-syetan terbelenggu karena ruang gerak tipudaya serta makar mereka terhadap orang-orang beriman dibatasi. Kita ketahui bahwa sebagian besar pintu dosa dan kejahatan yang dilakukan manusia karena nafsu syahwat makan, minum dan seks, maka dengan puasa semua itu dikekang sehingga menjadi belenggu terhadap ruang gerak syetan dalam menyesatkan manusia beriman. '
Kedua, bahwa dibelenggunya syetan tidak berarti semua jenis syetan. Bisa saja yang dimaksud adalah syetan-syetan tertentu yang paling jahat dan berbahaya, seperti disebutkan pada sebagian riwayat yaitu syetan-syetan yang biasa mencuri berita langit (maradatus syaycithin) yang dilempari dan dikejar-kejar dengan bintang berapi. Demikian juga yang diisyaratkan dalam al-Qur'an:
Komentar
Posting Komentar